Tujuan:
Mengetahui perubahan energi pada reaksi kimia (mengamati
reaksi eksoterm dan reaksi endoterm)
Alat bahan:
·
2 buah tabung reaksi
·
2 buah sumbat gabus
·
3 buah sendok/spatula
·
1 sendok
Kristal CaO
·
4 sendok Kristal Ba(OH)2.8H2O
·
4 sendok Kristal NH4Cl
·
5 ml air
Cara kerja:
1. Masukkan
kira-kira 5 ml air ke dalam tabung reaksi! Sentuhlah tabung reaksi itu untuk
merasakan suhunya! Tambahkan 1 sendok CaO ke dalam tabung reaksi tersebut!
Biarkan beberapa saat dan peganglah dinding tabung reaksi tersebut! Catat apa
yang terjadi!
2. Masukkan 4
sendok Kristal Ba(OH)2.8H2O ke dalam tabung reaksi yang
satu lagi. Tambahkan Kristal NH4Cl sebanyak 4 sendok! Aduk campuran
tersebut kemudian tutuplah dengan gabus! Pegang tabung reaksi dan rasakan
suhunya! Biarkan sebentar kemudian bukalah tutup tabung tersebut dan cium bau
gas yang timbul! Catat apa yang terjadi!
Hasil pengamatan:
Dari pengamatan yang telah kami
lakukan, kami mendapati bahwa:
No.
|
Kegiatan
|
Pengamatan
|
1.
|
Pencampuran
CaO dengan H2O
|
Suhu pada
dinding luar tabung terasa panas
|
2.
|
a.
Pencampuran Ba(OH)2.H2O dengan NH4Cl
b. Pembauan
gas
|
a. Suhu pada
dinding luar tabung terasa dingin
b. Baunya
merangsang. Seperti bau besing.
|
Kesimpulan:
Dari pengamatan
yang kami lakukan, kesimpulan yang dapat ditarik adalah:
- Reaksi eksoterm adalah reaksi yang disertai pelepasan kalor ke lingkungan dan mempunyai harga perubahan entalpi negatif.
- Reaksi endoterm adalah reaksi yang disertai perpindahan kalor dari lingkungan ke sistem dan mempunyai harga perubahan entalpi positif.
- Pencampuran Ba(OH)2.H2O dengan NH4Cl termasuk ke dalam reaksi endoterm
- Pencampuran CaO dengan H2O termasuk ke dalam reaksi eksoterm
Tidak ada komentar:
Posting Komentar